NASKAH DRAMA PULAU MAYAT



Tugas Bahasa Indonesia
Di susun oleh :
kelompok 1: 
1. Amanda Sholehati
2. Luckie loveanis
3. M. Farouq Al-Bashir
4. Della Sahera
5. Wahyu Amelia Putri


Narasi / sinopsis
Pulau Mayat
      Drama ini menceritakan tentang perubahan yang begitu cepat di Desa dan di hidup Marwan. Ada beberapa kejadian yang terjadi diantaranya: meninggalnya seluruh anggota keluarga Marwan, penuhnya pulau/desa tempat marwan serta penduduk lainya, hingga diserangnya Marwan oleh segerompolan anjing yang ada di Pantai. Hingga akhirnya Marwan serta penduduk lainya memutuskan untuk pergi meninggalkan pulau/ desa mereka tersebut. Sesampai di pelabuhan saat hari mulai petang, ada sebuah kapal yang ingin berlabu. Mereka semua pun pergi dari pulau/ desa tersebut dengan menumpang di kapal tersebut.






Pulau Mayat
Di suatu Desa hiduplah sekeluarga nelayan, Marwan sang Ayah, Mona sang istri, dan ada Ibu Marwan serta Anak Marwan. Beberapa hari belakangan ini Marwan sering kali memanjat pohon kelapa di Desanya. Setelah menjatuhkan beberapa buah kelapa yang sudah tua, ia pun duduk di dekat pohon tersebut,ia pun melamun memandang kejauhan. Tiba-tiba ayam dan kucing  berlarian mengeluarkan suara aneh yang belum pernah didengarnya. Pada malam harinya dirumah Marwan suara-suara aneh-pun terdengar lagi.
Istri         :”Suara apakah itu ibu ? Tak biasanya ada suara-suara yang aneh itu?”
Ibu          :”Sepertinya itu tanda bahwa akan ada peristiwa besar yang akan terjadi.”
Marwan    :”Peristiwa apa ibu?”
Ibu          :”Ibu tidak tau pasti yang jelas kamu dalam beberapa hari jangan pergi ke laut untuk menangkap ikan, karena firasat Ibu mengatakan peristiwa buruk akan terjadi, dan Ibu harap kamu mendengarkan nasehat Ibu, ya Nak!”
Istri         : “Iya mas. Apa yang Ibu katakan itu benar, kami semua tidak ingin terjadi apa apa denganmu. Jadi dalam beberapa hari ini kamu berada dirumah saja.”

         Ketika mendengar nasehat Ibu dan Istrinya, ia terdiam lama untuk mempertimbangkan apa yang mereka katakan itu dan tiba-tiba Marwan pun dengan tegas ia menjawab.
Marwan    : “Maafkan aku Ibu dan Istriku, aku tidak bisa menuruti apa yang kalian inginkan. Aku mohon sekali ini saja permintaanku untuk pergi menangkap ikan dilaut, karena menurutku besok itu hari yang baik untuk menangkap ikan.”
Ibu          : “Anakku, mohon dengarkanlah dan jangan engkau membantah perkataan ku ini.  Ibu tidak ingin sesuatu hal yang buruk terjadi padamu.”
Marwan    : “Ibu, insyaallah besok itu tidak akan terjadi apa-apa.”
          Ibu dan Istrinya hanya terdiam dengan apa yang Marwan katakan. Keesokan harinya saat pukul empat subuh diapun bergegas untuk berangkat melaut.
Marwan    :“Semoga tidak terjadi hal buruk pada diriku,dan semoga hari ini aku mendapatkan ikan yang banyak.”
Anak        : “Mudah-mudahan Ayah mendapat ikan yang banyak ya Yah! Jadi,kita semua bisa memakannnya bersama-sama.”
Istri         :”Mas, hari ini janganlah engkau melawat dulu, istirahatlah dirumah aku pun sedang tidak enak badan dari tadi malam!”
Marwan    :”Istriku percayalah padaku, tidak akan terjadi apa-apa denganku. Baiklah aku pergi laut dulu yan”
         Saat Marwan dan temanya tiba di tengah Samudra di pagi harinya tiba-tiba ...
Marwan    : “(suara gemuruh) ada apa ini? Mengapa angin bertiup kencang dan suara gemuruh sangat kuat seperti ini( berbicara sendiri).”
        
         Sedangkan temannya hanya gugup terdiam. Suara kapal tersengal-sengal seperti tersangkut. Sesudah beberapa detik kemudian air laut turun membentuk jurang yang sangat dalam dan perahu Marwan tersedot kedalam bumi. Di tengah-tengah ketakutan, tiba-tiba perahu mereka kembali dilemparkan keatas dengan cepat, dan ombak kembali tenang seperti tidak terjadi apa-apa.

Marwan    : “Temanku sebaiknya kita pulang saja.”
Temannya : “Iya Marwan,sebaiknya kita pulang saja, mungkin pertanda buruk.”
(kemana larinya ombak raksasa itu?) Tanya Marwan dalam hati, melebihi apa yang dibayangkan.

         Firasat Marwan mengatakan ada kejadian besar di darat. Ketika mendekati pantai ternyata benar ada sesuatu yang terjadi di darat. Melebihi apa yang dibayangkan sebelumnya Marwan langsung bergegas berlari kerumahnya, orang-orang ramai sedang mengurus mayat Ibu, Istri dan anaknya. Marwan sungguh menyesal tidak menuruti nasehat Istrinya untuk beristirahat. Ia merasa dialah yang lebih baik mati dari istrinya.
         Sehabis memakamkan korban keluarga Marwan dan beberapa korban lainnya, Keuchik yang memimpin upacara tersebut mencoba tersenyum sesaat setelah mengecek waragnya yang ternyata banyak yang selamat karena mereka sempat berlarian ke bukit dan ia menepuk nepuk bahu Marwan meminta agar Marwan tabah, air mata membanjiri kedua pipi Marwan.
         Marwan termenung sedih diatas bukit memandang Banda Aceh dari kejauhan yang membentang beberapa belas mil dari kampungnya. Begitu banyak perubahan yang terjadi seharian ini, tiba-tiba Marwan melihat beberapa sosok mayat di sekitar pantai, Marwan pun turun dari bukit sambil berteriak memanggil orang-orang di kampungnya.
Marwan    : “Tolong ada mayat! Ada mayat!”
         Warga pun berlarian ke pinggir pantai dan menarik beberapa mayat yang terdampar untuk dimakamkan dengan sisa kain kafan yang masih ada.
               Pada sore harinya, mayat-mayat kembali terdampar dengan jumlah yang semakin bertambah.
Keuchik    : “Sudahlah, kita hanya bisa berdiri memandang mayat-mayat tersebut tanpa bisa melakukan sesuatu.”
Marwan    : “Benar! Kita semua tidak sanggup lagi untuk menguburkan mayat-mayat ini.”
Boni         : “Apa yang harus kita lakukan, Pak? Pulau ini dipastikan akan menjadi sarang penyakit bagi kita semua.”
Keuchik    : “Ya! Yang kau katakan itu benar sekali. Akan ku pikirkan nanti, lebih baik malam ini kkita semua tidur di dalam Meunasah saja.”
         Seluruh warga pun menuju Meunasah untuk bermalam disana. Sesampainya disana Keuchik mendapatkan ide.
Keuchik    : “Besok pagi, kita semua mengungsi ke pelabuhan sambil menunggu perahu, siapa tahu besok akan ada perahu yang datang. Pulau ini sudah tidak ada makanan dan akan penuh penyakit.”
Boni         : “Baiklah kawan-kawan sesuai dengan apa yang dikatakan Pak kepala desa tadi, besok kita akan pergi ke pelabuhan, jadi jangan ada yang kesiangan dan lebih baik kita semua tidur cepat!”
         Keesokan paginya, hampir semua pemduduk desa mengungsi ke pelabuhan. Tapi, Marwan dan yang lainnya tak hendak meninggalkan Desanya, mereka termenung di perbukitan sambil melihat mayat. Mayat-mayat yang terus terdampar. Dan akhirnya tinggal Marwan seorang diri. Lalu Marwan melihat banyak anjing bermunculan dan menyerbu ke arah pantai sambil bergerombolan dan ada beberapa anjing yang datang menyusul. Marwan pun turun ke pantai, salah seekor anjing menerkam Marwan seperti babi buruan, Marwan berusaha melawan dan para anjing menyerang Marwan secara serentak. Marwan sangat panik dan ketakutan hingga ia berlari. Akhirnya, anjing itu berbalik arah ke pantai.
Siang hari, Marwan bersama Keuchik dan penduduk desa lainnya menunggu di pelabuhan.
Keuchik    : “Kenapa dengan badanmu Marwan?”
Marwan    : “Tadi aku dikejar dan diserang oleh segerombolan anjing yang ada di pantai. Aduuh! Gatal sekali luka bekas cakaran ini.”
Boni         : “Sudahlah. Bersabar dan berdoa agar ada perahu yang berlabuh.”

          Saat matahari sebentar lagi tenggelam, sebuah perahu di tengah laut hendak berlabuh.
Keuchik    : “Hei boni. Sambut perahu itu agar perahu itu berlabuh di sini.”

         Perahu itu hanya membawa sedikit makanan dan air bersih dari Banda Aceh, tanpa mesin. Tepat malam mulai turun, perahu kembali ke Banda Aceh. Semua yang ada diperahu tersebut hanya duduk terdiam hanyut dalam kesedihan mereka masing-masing. Dan Marwan hanya termenung memandang pulau tempat tinggalnya yang penuh dengan mayat yang semakin di belakang.



tamat

Komentar

  1. Terima kasih.....artikel ini sangat membantu saya:v dan sangat cape menulis sepanjang itu wk

    BalasHapus
  2. Casino Site | Play Real Money Slot Games Online
    The most detailed and dafabet best-ranked casino site in the world. 더킹카지노 Find 카지노 the latest real money slot games, jackpots and free spins offers from top software providers!

    BalasHapus
  3. Gratis, Casino and Slots - Mapyro
    Gratis, Casino 통영 출장안마 and Slots 양주 출장마사지 The official online gambling 상주 출장안마 website for the S.T.A.E.M. 포항 출장안마 The official online gambling website for the S.T.A.E.M. Casino, 경기도 출장샵 Slots.

    BalasHapus
  4. Game Over Is Done With Game Over? - Snk21
    The story 카지노사이트 behind Game Over Is Finally Back in 2021 And How to 우리카지노 Play On Your Computer · Game Over Is Now Available for PC · Game Over Is Coming To PC

    BalasHapus

Posting Komentar